MANIFESTO.ID, MAKASSAR- Sekretaris Partai Gelora Sulsel Mudzakkir Ali Djamil (Muda) makin percaya diri bertarung di Pilwali Makassar.
Pengalaman dua periode di DPRD Makassar membuat Sekretaris Partai Gelora Sulsel itu optimis bisa berkontestasi dalam perburuan “kursi panas” di Makassar itu.
Untuk memuluskan langkahnya bertarung di Pilwali, Muda terus memburu rekomendasi sejumlah partai politik. Di antaranya Demokrat dan Hanura.
Mantan Sekretaris PKS Makassar itu pun resmi mendaftar di kantor DPC Partai Demokrat Makassar, Jalan Urip Sumoharjo, Sabtu 11 Januari 2020 tadi sore.
“Hari ini kita mendaftar resmi di Partai Demokrat dan Insyaallah kita bisa bersama- sama, kita juga berkomunikasi intensif dengan sejumlah parpol untuk membuka peluang bertarung, di antaranya Partai Hanura,” kata Muda yang dikawal sejumlah kader mengenakan atribut Partai Gelora usai mendaftar di Demokrat.
Di Demokrat, Muda diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan Demokrat Abdi Asmara dan sejumlah pengurus teras Demokrat Makassar.
Politisi yang dikenal ramah itu mengaku memiliki beberapa keunggulan. Di antaranya, mantan Ketua BKPRMI itu memahami berbagai persoalan yang ada di Kota Makassar, berbekal pengalaman di 10 tahun di DPRD Makassar.
“Di Makassar saya dua periode di DPRD saya paham apa kebutuhan masyarakat, pemerintah, investor, menjadi dasar untuk berkontribusi dalam sebuah pembangunan,” kata pria murah senyum itu.
Meski dianggap cukup telat dalam proses penjaringan, di tengah berbagai partai politik yang telah menutup pendaftaran, namun hal itu bukan menjadi penghalang.
Dirinya mengaku telah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai yang ada di Makassar, meskipun tahapan pendaftaran telah ditutup.
“Kita ikuti mekanisme yang ada di beberapa partai walupun sudah menutup proses tahapan, namun komunikasi dengan pimpinan partai yang ada di Makassar dan wilayah kita jalin juga sudah komunikasi dengan pimpinan partai Gerindra juga,” imbuhnya.
“Kita sampaikan apa yang jadi harapan dan keinginan kita bagaimana komitmen kita bersama dengan partai pengusung. Jadi komunikasi terus kita buka, termasuk PKS, sudah minta tim untuk buka komunikasi supaya bisa kita diskusikan,” sambungnya.
Kalaupun tahapan pendaftaran sudah tertutup, kata Muda, dirinya yakin proses Pilwali ada dinamika yang sewaktu- waktu dapat berubah.
“Makanya kita optimis jika nanti jodoh kami bisa bersama Demokrat. Saya kira kita bisa komitmen bersama kemudian membangun Kota Makassar lebih baik,” terangnya.
Editor: Azhar