MANIFESTO, JAKARTA – Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto memberikan keleluasaan kepada Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan Taufan Pawe untuk menjalankan musyawarah daerah (musda) di daerah agar terpilih kepengurusan yang bisa diandalkan.
Termasuk, Airlangga menyilahkan TP memilih ketua DPD II dalam musda yang akan digelar dalam waktu dekat. Bahkan, jika calon ketua yang diinginkan tidak bersyarat, TP diberikan hak untuk mengajukan diskresi kepada Ketum DPP Partai Golkar.
Hal itu diungkapkan TP usai bertemu dengan Airlangga di rumah dinasnya, Kompleks Perumahan Sekretariat Negara Widya Chandra, Minggu, 10 Januari 2021. Taufan Pawe tiba pukul 17.20 WIB. Wali Kota Parepare itu turut disambut Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Rizal Mallarangeng.
“Beliau apresiasi keinginan saya untuk meminta beberapa diskresi dari Ketum dalam pelaksanaan musda di beberapa daerah. Beliau mengatakan silahkan Ketua DPD I usulkan siapa yang layak maka akan diproses oleh Sekjen untuk segera diterbitkan,” kata TP menirukan percakapan Airlangga Hartarto.
Ketua MKGR Sulsel ini menambahkan, pertemuannya dengan Airlangga Hartarto turut membahas progres kinerja dirinya selama menjabat Ketua DPD I Golkar Sulsel. Khususnya laporan persiapan Musda DPD II. Ia menilai, beberapa bakal calon Ketua DPD II sudah memperlihatkan jiwa militansinya.
“Saya juga melaporkan adanya sikap jiwa militansi yang diperlihatkan oleh bakal calon Ketua DPD II. Sebelum musda sudah melakukan langkah nyata untuk Partai Golkar yaitu berupa pembangunan Kantor Golkar DPD II, dan hal ini sangat diapresiasi Ketua Umum,” pungkasnya. “Semoga musda ini berjalan dengan baik, agar kita bisa lanjut ke agenda selanjutnya” tutup TP.
Dalam pertemuan itu, Airlangga menaruh harapan kepada sosok Taufan Pawe sebagai penerus pemimpin Partai Golkar Sulsel. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini meyakini, Taufan Pawe mampu mengembalikan kejayaan Golkar di Sulsel.
“Saya berharap kerja-kerja Pak TP (Taufan Pawe) di Sulsel bisa mengembalikan kejayaannya sebagai lumbung suara Golkar. Saya ingin, di bawah kendali Pak TP, Golkar Sulsel harus terbaik di kawasan timur Indonesia,” ungkap Airlangga Hartarto.
Airlangga berpesan, Taufan Pawe selaku nahkoda Partai Golkar Sulsel untuk siap bekerja lebih ekstra lagi. Partai Golkar menargetkan kemenangan lebih besar pada Pemilu 2024. Apalagi kemenangan besar Partai Golkar pada Pilkada 2020 menjadi modal kuat menuju Pilpres 2024.
Untuk itu ia berharap, penjaringan calon ketua DPD II Golkar Sulsel melalui musda, menghasilkan kader yang memiliki jiwa militansi dalam menjaga dan membesarkan Partai Golkar.
“Hasil musda nanti harus betul-betul menghasilkan DPD II yang diharapkan bisa menjadi mesin penggerak partai dalam pemenangan Pilpres 2024. Sudah saatnya Golkar berjaya kembali di bawah kepemimpinan Pak TP,” pesan Airlangga ke TP.
Sementara Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe mengaku bangga atas apresiasi yang dilontarkan Ketua Umum DPP Partai Golkar terhadap dirinya. Dirinya juga berterimakasih atas kepercayaan Airlangga Hartarto atas kebijakan yang ia terapkan di DPD I Partai Golkar Sulsel.
“Beliau apresiasi keinginan saya untuk meminta beberapa diskresi dari Ketum dalam pelaksanaan Musda di beberapa daerah. Beliau mengatakan silahkan Ketua DPD I usulkan siapa yang layak maka akan diproses oleh Sekjen untuk segera diterbitkan,” kata TP menirukan percakapan Airlangga Hartarto.
