Jelang Pelantikan, Wabup Terpilih Gowa Darmawangsyah Muin Fokus Kegiatan Sosial

Darmawangsyah Muin
judul gambar

MANIFESTO, GOWA – Masa transisi dimanfaatkan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Gowa, Darmawangsyah Muin (DM), untuk bersosialisasi dengan masyarakat dan menyampaikan program prioritas. Langkah strategis baru akan dimulai setelah pelantikan resmi dilaksanakan.

DM menegaskan bahwa pembentukan tim transisi belum dibahas secara mendalam. Hal tersebut akan direncanakan setelah pelantikan.

Bacaan Lainnya

“Belum, kita belum bicarakan. Nanti dilihatlah, mungkin setelah pelantikan baru kita bicarakan,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa mutasi jabatan tidak diperbolehkan selama enam bulan pasca-pelantikan, sehingga ada cukup waktu untuk mempersiapkan langkah strategis pemerintahan mendatang.

“Kita punya cukup waktu untuk mengatur semuanya,” tambahnya.

Selama masa menunggu, DM memilih fokus pada kegiatan sosial dengan masyarakat, seperti menghadiri acara dan mensosialisasikan program prioritas pasangan “Hati Damai.”

“Kita syukuran-syukuran, menghadiri acara-acara rakyat, kita silaturahmi. Karena untuk program prioritas Hati Damai, kita sosialisasikan,” jelas DM.

Meski begitu, ia menegaskan tidak ingin terlalu jauh mengintervensi pemerintahan yang saat ini masih dipimpin oleh Bupati Adnan Purichta Ichsan.

“Kita juga nggak nyaman juga pada posisi ini, terlalu masuk untuk intervensi pemerintahan sekarang. Kita berikan kesempatan beliau (Adnan) untuk menyelesaikan semua yang dianggap penting. Setelah pelantikan, kita segera bekerja cepat,” katanya.

Program prioritas pasangan “Hati Damai,” seperti seragam sekolah gratis dan hibah untuk guru mengaji, baru disampaikan kepada pemerintahan Bupati Adnan. DM menyebut program tersebut masih dalam tahap sosialisasi, sementara anggaran yang dialokasikan belum diketahui.

“Ini proses transisi. Kita baru menyampaikan kepada Pak Adnan terkait program-program itu. Kita juga belum tahu Pak Adnan anggarkan berapa, jadi hanya sebatas menyampaikan saja,” ungkapnya.

DM menegaskan bahwa langkah konkret untuk menjalankan program-program prioritas akan dimulai setelah pelantikan, sambil menunggu jadwal resmi dari pemerintah.

“Kita menunggu saja jadwal pasti dari pemerintah,” ujarnya. (*)

judul gambarjudul gambar

Pos terkait