MANIFESTO, MAKASSAR– Presiden Joko Widodo menyebut pandemi Covid-19 sudah semakin melandai mendekati pergantian tahun. Hal itu ia sampaikan menjelang tahun baru 2022 pada hari ini, Jumat (31/12).
Jokowi mengatakan salah satu fokus pemerintah pada 2021 adalah memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dia menilai hal itu bisa tertangani dengan baik berkat kerja sama semua pihak.
“Pandemi sejauh ini sudah semakin melandai. Rumah-rumah sakit kini lebih leluasa mengurusi pasien dengan penyakit non-Covid. Semua itu karena peran kita semua mematuhi protokol kesehatan dan menggencarkan vaksinasi,” kata Jokowi lewat akun Instagram @jokowi, Jumat (31/12).
Jokowi menyampaikan Indonesia telah menyuntik 273 juta dosis vaksin Covid-19 tahun ini. Sebanyak 160 juta dosis digunakan untuk vaksinasi pertama, sedangkan 113 juta dosis lainnya digunakan untuk vaksinasi kedua.
Di saat yang sama, Indonesia mengalami resesi, perlambatan ekonomi, dan ketidakpastian di hampir semua bidang. Namun, Jokowi menilai bangsa ini mampu melewati tantangan tersebut.
“Dengan semangat dan kerja keras, bangsa ini bertahan. Perekonomian Indonesia pada triwulan III 2021, tumbuh 3,51 persen (yoy). Di sisi lain, pandemi mendorong dunia baru: peradaban digital. e-commerce, misalnya, mencapai nilai USD24,8 miliar tahun ini,” tuturnya.
Mantan Wali Kota Solo itu berkata Indonesia menatap tahun baru 2022 dengan tugas baru. Selama satu tahun sejak 1 Desember 2021, Indonesia akan memimpin Group of Twenty (G20), forum ekonomi global.
“Presidensi Indonesia di G20 adalah sebuah kehormatan sekaligus kesempatan bagi Indonesia untuk berperan lebih besar dan menentukan bagi pemulihan perekonomian dunia, tata kelola dunia yang lebih sehat, adil dan berkelanjutan,” ujar Jokowi.
Editor: Azhar