MANIFESTO, JAKARTA –Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mendukung pembangunan Stadion Mattoanging, Makassar segera dilanjutkan dengan kapasitas 20 ribu penonton.
Menurutnya dengan kapasitas tersebut sudah sesuai standar Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA. Bahkan Zainuddin siap membantu anggaran pembangunan stadion kebanggan masyarakat Sulsel itu.
Rencananya Menpora Zainudin bakal mengeluarkan rekomendasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar mendapatkan dukungan alokasi anggaran dari APBN.
Terlebih lagi, dalam rancangan Perpres tentang Grand Design Olahraga Nasional, Sulsel menjadi salah satu dari 10 provinsi yang dijadikan sentra olahraga.
“(Sulsel) layak untuk mendapat perhatian dalam peningkatan sarana dan prasarana olahraga,” kata Zainuddin di Jakarta, Senin 31 Mei 2021.
Zainuddin juga mengaku bangga karena maski Pemprov Sulsel tengah fokus pada penanganan Covid-19 tapi tetap peduli dengan kegiatan-kegiatan olahraga.
Hal ini disampaikan dalam pertemuannya dengan Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman yang didampingi Asisten III Pemprov Sulsel, Tautoto Tanaranggina dan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulsel, Andi Arwin Azis.
Andi Sudirman menyampaikan bahwa pertemuannya dengan Menpora membuahi hasil positif. Dengan dukungan Menpora terhadap pembangunan Stadion Mattoanging segera dilanjutkan.
“Alhamdulillah, hari ini kami berterima kasih atas sambutan hangat dari bapak Menpora, bapak Zainudin Amali yang menerima kami serta banyak berdiskusi dan memberi masukan untuk kami,” katanya.
“Kami melaporkan dan menyampaikan aspirasi mengenai sarana prasarana olahraga di Sulsel termasuk soal stadion. Kami juga menyampaikan harapan setelah melakukan pertemuan dengan beberapa komunitas suporter PSM Makassar,” tuturnya.
Di kesempatan itu pula, Andi Sudirman Sulaiman melaporkan ke Menpora Zainudin terkait perubahan rancangan pembangunan Stadion Mattoanging, yakni dengan additional design (desain tambahan).
Dalam laporannya, dia mengatakan bahwa desain tambahan tersebut masih sementara dalam progres, namun jika pembangunan akan dilakukan secara bertahap dengan setiap tahapannya akan fungsional.
“Kunjungan kami ini sekaligus melaporkan perencanaan kami dan untuk upaya sinergi dan menunggu arahan dari bapak Menpora sehingga apa yang kami rencanakan akan inline dengan program strategis dari Kemenpora,” terangnya.
Dia mengatakan bahwa Menpora setuju dengan dilakukan additional design yang menyesuaikan kemampuan keuangan daerah yakni dengan kapasitas 20 ribu seat dengan single seat dan tetap memenuhi standar FIFA.
“Karena menurut bapak Menpora dengan kapasitas 20 ribu tersebut sudah memenuhi standar FIFA tinggal menyesuaikan fasilitas-fasilitas lainnya yang juga memenuhi standar FIFA,” tutupnya.
Editor: Azhar