Taufan Pawe Berbicara Strategi Penanganan Covid-19 di Indonesia Visionary Leader 2021

Walikota Parepare HM Taufan Pawe. (Int)
Walikota Parepare HM Taufan Pawe. (Int)
judul gambar

MANIFESTO, PAREPARE— Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menjadi salah satu dari tujuh kepala daerah yang tampil dalam program Indonesia Visionary Leader (IVL) tahun 2021 yang digelar MNC Portal (RCTI, Sindonews.com, okezone.com, INews.id, dan Koran Sindo), Senin, 6 Juli 2021.

Kegiatan IVL season VIII bertema “Peran Visi di Tengah Pandemi” Bersinergi dan Berkolaborasi untuk Bangsa menghadirkan empat panelis andal yang berkompeten di bidangnya. Masing-masing adalah Direktur Fasilitasi Kelembagaan Kepegawaian dan Perangkat Daerah Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri Cheka Virgowansyah. Kemudian Guru Besar Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia Budi Frensidy, Ketua Pembina Indonesia Institute For Corporate Directorship Andi Ilham Said, dan Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute dan Pakar Komunikasi Politik UIN Jakarta Gun Gun Haryanto.

Bacaan Lainnya

Dalam presentasinya, Taufan Pawe mengulas dan menyajikan sejumlah strategi dalam penanganan Covid-19 secara virtual dari ruang rapat Wali Kota Parepare. Dalam presentasi, Taufan Pawe didampingi Plt Kepala Dinas Kominfo Parepare, Amarun Agung Hamka.

Mulai dari refocusing anggaran, pembangunan Covid Centre, intervensi jasa tenaga kesehatan (Nakes), pertumbuhan ekonomi, pemberian bantuan sosial, hingga pelibatan semua unsur termasuk dunia usaha dipaparkan secara detail oleh Wali Kota bergelar doktor ilmu hukum ini.

“Salah satu intervensi yang saya lakukan dalam memberikan hak-hak Nakes sebagai ujung tombak yakni kebijakan penganggaran insentif Nakes yang terhenti pada September 2020. Kami koordinasikan dengan BPK, dan BPK juga menilai bahwa kebijakan itu normatif dalam upaya penyelamatan di tengah situasi Covid-19,” ungkap Taufan.

Mengusung prinsip terkoordinasi dan terintegrasi, paparan Taufan Pawe berbasis data diapresiasi panelis.

“Jawaban Pak Wali Kota Parepare selalu by data. Banyak hal baru yang dilakukan dan inilah yang harus diketahui oleh masyarakat Indonesia, bukan hanya warga Parepare,” kata Andi Ilham Said, salah satu panelis.

Di penghujung kegiatan, Taufan Pawe juga diminta mengulas tentang konsep Kota Industri Tanpa Cerobong Asap serta progres Institute Teknologi BJ Habibie (ITH) Parepare.

Editor: Azhar

judul gambarjudul gambar

Pos terkait