MANIFESTO.ID, BEIJING – Bupati Takalar Syamsari Kitta menjadi tamu spesial dalam konvensi tahunan asosiasi pengusaha China Nonferrous Metals Industry Association (CMRA) 2019 yang berlangsung 7- 9 November 2019 di kota Ningbo, China.
Syamsari diundang khusus bersama pejabat Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Perindustrian, BUMN dan Direktur PT Kawasan Berikat Nusantara. Di konvensi tahunan CMRA, pembangunan kawasan industri Takalar menjadi salah satu pembahasan yang sangat penting.
Konvensi tahunan CMRA ini mengagendakan pertemuan pengusaha dan pemilik kawasan industri dari puluhan negara di antaranya AS, India, Belgia dan beberapa negara lainnya.
“Jadi kita diundang khusus untuk menghadiri pertemuan dengan pengusaha yang akan terlibat dalam pembangunan kawasan industri Takalar,” kata Syamsari lewat Whashap, Jumat 8 November 2019.
Pembangunan kawasan industri Takalar terus mengalami progres pasca penandatanganan Mou antara Pemkab Takalar dengan PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Juli lalu. Konsilidasi cepat antara Pemkab, PT KBN dan beberapa kementrian yang berhubungan dengan kawasan industri terus berlangsung.
“Konsolidasi berupa FGD percepatan kawasan industri Takalar dan peninjauan lapangan, dan pembuatan rancangan masterplan,” kata Syamsari.
Syamsari mengatakan, pembangunan kawasan industri Takalar berjalan mulus karena adanya dukungan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan beberapa kementrian serta PT KBN. Diketahui PT KBN telah lama menjalin kemitraan dengan asosiasi pengusaha dari luar negeri seperti CMRA.
“Jadi proses pembangunan kawasan industri Takalar ini bisa terwujud karena dukungan pak Gubernur dan PT KBN yang memiliki banyak mitra usaha di luar negeri,” ungkap Syamsari.
Editor: Azhar